“Kepada para guru yang sudah susah payah mendidik mereka, semoga surga lah balasan untuk bapak ibu semua. Bukan berarti yang guru biasa tidak penting. Namanya juga berkebutuhan khusus, ya ada perlakuan dan cara khusus menjalankannya. Dan semoga kegiatan seperti ini selalu mendapat ridho dari Allah SWT,” harapnya.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan Bengkulu Selatan mengatakan,“Yang namanya SLB itu kan khusus, berbeda dengan yang lain. Orangnya juga khusus, tidak bisa sembarangan. Karena mereka khusus, lanjut bentuk perhatian pemerintah untuk melihat bagaimana kreasi anak bangsa. Bahwa setiap anak punya hak yang sama untuk brekreasi, termasuk mereka yang berkebutuhan khusus. Sebagaimana penampilan anak- anak murid SLB tersebut, seperti bernyanyi, panthomim,di atas panggung,penampilan anak-anak berkebutuhan khusus yang bergantian unjuk kebolehan di panggung